Digital Date Time Clock

Sabtu, 07 Januari 2012

Pemasaran


1.    Pengertian Pasar dan Pemasaran
Pengertian pasar menurut beberapa pendapat adalah sebagai berikut:
·                           ·     Pasar adalah tempat bertemunya penjual dan pembeli.
·        Pasar adalah daerah tempat di mana di dalamya terdapat penawaran dan permintaan yang bertemu untuk membentuk harga.
·   Menurut Willian J. Stanton,pasar adalah orang-orang yang mempunyai keinginan untuk puas, uang untuk berbelanja dan kemauan untuk membelajakannya.

Pemasaran merupakan bagian yang penting berhubungan dengan pasar, karena pasar yang ada sekarang merupakan pasar pembeli di mana terjadinya transaksi jual beli tergantung pada keputusan pembeli sendiri. Sehingga pasar yang ada sangat dipengaruhi oleh perilaku para konsumen dan yang penting perusahaan sebagai yang menawarkan barang hanya bisa mengikuti kehendak konsumen dan bagaimana mengatasi pesaing-pesaing dari perusahaan yang menciptakan sejenis.
Menurut Wiiliam J. Stanton, pemasaran adalah keseluruhan intern yang berhubungan dengan kegiatan-kegiatan usaha yang bertujuan untuk merencanakan, menentukan harga, mempromosikan dan menditribusikan barang dan jasa yang akan memuaskan kebutuhan pembeli, baik pembeli yang ada maupun pembeli yang potensial.
Menurut Philip dan Duncan, pemasaran meliputi semua langkah yang digunakan atau diperlukan untuk menempatkan barang-barang berwujud kepada konsumen.
Menurut American Marketing Association, pemasaran meliputi kegiatan usaha niaga yang diarahkan pada arus aliran barang dan jasa dari produsen dan konsumen.

2.    Jenis-jenis Pasar

a.      Pasar Barang
Pasar barang adalah pasar yang menjual produk dalam bentuk barang. Pasar barang dapat dibagi menjadi 2 macam, yaitu:

·   Pasar Barang Nyata
Adalah pasar yang menjul produk dalam bentuk barang yang bentuk dan fisiknya jelas. Contohnya dalah pasar kebayoran lama, pasar senen, pasar malam, dan lain-lain.

·   Pasar Barang Abstrak
Adalah pasar yang menjual produk tidak terlihat secara fisik. Contoh jenis pasar ini adalah pasar komoditas yang menjual barang semu seperti pasar karet, pasar tembakau, psar timah, pasar kopi dan lain sebagainya.

b.      Pasar Jasa / Tenaga
Pasar jasa adalah pasar yang menjual produknya dalam bentuk penawaran jasa atau suatu kemampuan. Jasa tidak dapat dipegang dan dilihat secara fisik karena waktu pada saat dihasilkan bersamaan dengan waktu mengkonsumsinya. Contoh pasar jasa seperti pasar tenaga kerja, rumah sakit yang menjual jasa kesehatan, pasar ojek yang menawarkan jasa transportasi sepeda motor, dan lain sebagainya.

c.       Pasar Uang
Pasar uang adalah pasar yang memperjual-belikan mata uang negara-negara yang belaku di dunia. Pasar ini disebut juga pasar valuta asing. Resiko yang ada pada pasar ini relatif besar dibandingkan dengan jenis investasi lainnya, namun demikian keuntungan yang mungkin diperoleh juga relatif besar. Contohnya dalah transaksi forex di BEJ, BES, agen forex, dan lain-lain.

d.      Pasar Modal
Pasar modal adalah pasar yang memperdagangkan surat-surat berharga sebagai bukti kepemilikan suatu peruahaan bisnis atau kepemilikan modal untuk diinvestasikan sesuai dengan kesepakatan yang telah dibuat. Contohnya seperti saham, obligasi perusahaan swasta dan pemerintah, dan sebagainya.

3.    Konsep-konsep Inti Pemasaran
Suatu perusahaan dlam menjalankan aktivitasnya harus efisien menjalanka konsep pemasaaran agar keuntungan yang diharapkan dapat terealisasi dengan baik. Ini menandakan bahwa kegiatan pemasaran dalam perusahaan harus dikoordinasi dan dikelola dengan cara yang lebih baik.
Falsafah konsep pemasaran bertujuan untuk memberikan kepuasan terhadap keinginan dn kebutuhan konsumen. Kegiatan perusahaan yang berdasar pada konsep pemasaran ini harus diarahkan untuk memenuhi tujuan perusahaan. Secara definitive dapat dikatakan bahwa konsep konsep pemasaran adalah falsafah bisnis yang menyatakan bahwa pemuasan kebutuhan konsumen merupakan syarat ekonomis dan sosial bagi kelangsungan hidup perusahaan.

Ada tiga faktor penting yang digunakan sebagai dasar dalam konsep pemasaran:

1.      Orientasi Konsumen
                   Pada intinya, jika suatu perusahaan ingin menerapkan orientasi konsumen ini, maka:

a.      Menentukan kebutuhan pokok dari pembeli yang akan dilayani dan dipenuhi.
b.      Memilih kelompok pembeli tertentu sebagai sasaran dalam penjualan.
c.       Menentukan produk dan program pemasaran.
d.      Mengadakan penelitian pada konsumen untuk mengukur, menilai dan menafsirkan keinginan, sikap serta tingkah laku konsumen.
e.      Menentukan dan melaksanakan strategi yang paling baik, apakah menitikberatkan mutu yang tinggi, harga yang murah atau model yang menarik.

2.      Koordinasi dan integrasi dalam perusahaan
      Untuk memberikan kepuasan secara optimal kepada konsumen, semua elemen pemasaran yang ada harus diintegrasikan. Hindari adanya pertentangan antara perusahaan dengapasarnya. Salah satu cara penyelesaian untuk mengatasi masalah koordinasi dan integrasi ini dapat menggunkan satu orang yang bertanggung jawab terhadap seluruh kegiatan pemasaran yaitu manajer pemasaran. Jadi dapat disimpulakn bahwa setiap orang dan bagian dalam perusahaan turut serta dalam suatu upaya terkoordinir untuk memberikan kepuasan konsumen sehingga tujuan perusahaan dapat tercapai.

3.      Mendapatkan laba melalui pemuasan konsumen
      Salah satu tujuan dari perusahaan adalah untuk mendapatkan profit atau laba. Dengan laba tersebut perusahaan bisa tumbuh dan berkembang dengan kemampuan yang lebih besar. Sebenarnya laba merupakan tujuan umum dari sebuah perusahaan. Banyak perusahaan yang mempunyai tujuan lain selain laba. Dengan menggunakan konsep pemasaran ini, hubungan antara perusahaa dan konsumen akan dapat diperbaiki yang pada akhirnya akan menguntungkan bgi perusahaan.

            4.  Manajemen Pemasaran
      Manajemen pemasaran adalah proses perencanaan dan pelaksanaan pemikiran, penetapan harga, promosi serta penyaluran gagasan, barang dan jasa untuk menciptakan pertukaran yang memuaskan tujuan-tujuan individu dan organisasi (Kotler, 1997).
      Definisi ini mengakui bahwa manajemen pemasaran adalah proses yang melibatkan analisa, perencanaan, pelaksanaan, dan pengendalian yang mencakup barang, jasa dan gagasan yang tergantung pada pertukaran dengan tujuan menghasilkan kepuasan bagi pihak-pihak yang terkait.
      Manajemen pemasaran berupaya mempengaruhi tingkat, saat , dan karakter permintaan dengan cara yang akan membantu pencapaian tujuan organisasi .karena itu manajemen pemasaran sering disebut juga sebagai manajemen permintaan.

a.  Keadaan permintaan dan tugas pasar
      Ada delapan keadaan permintaan yang berbeda-beda. Pada tiap keadaan .ada tugas tertentu yang harus dilakukan manajemen pemasaran.
·         Permintaan negatif (negative demand)
Sebagian besar pasar tidak menyukai produk , bahkan berupaya untuk menghindarinya.orang mempunyai permintaan negatif terhadap vaksinasi,tambal gigi, ataupun usus buntu. Tugas pemasar adalah menganalisis mengapa pasar tidak menyukai produk , dan apakah suatu program pemasaran dapat mengubah kepercayaan dan sikap pasar melalui perancangan kembali produk, harga yang lebih rendah ,dan promosi yang lebih positif.

·         Tidak ada permintaa (no demand)
Konsumen sasaran dapat saja tidak tertarik terhadap produk yang ditawarkan karena merasa tidak memiliki kepentingan terhadap manfaatnya. Misalnya petani yang tidak tertarik menggunakan teknologi baru di bidang pertanian atau mahasiswa yang tidak terlalu berminat mengikuti kursus bahasa asing. Tugas pemasar adalah menemukan cara untuk menghubungkan manfaat produk dengan kebutuhan dan minat pasar.

·         Permintaan terpendam(latent demand)
Banyak konsumen yang memiliki hasrat kuat terhadap sesuatu yang tidak dapat dipuaskan oleh produk atau jasa yang ada .ada permintaan terpendam yang kuat akan rokok yang tidak membahayakan kesehatan ,lingkungan yang lebih aman dan mobil yang lebih hemat bahan bakar.tugas pemasar adalah mengukur besarnya pasar potensial ini dan mengembangkan barang serta jasa yang akan memuaskan permintaan terhadap produk tersebut .

·         Permintaan yang menurun(falling demand)
Setiap organisasi, cepat atau lambat ,menghadapi menurunnya permintaan terhadap satu atau lebih produknya .misalnya perusahaan indofood melihat penurunan penjualan mie instannya, atau suatu perguruan tinggi mulai merasakan berkurangnya jumlah penerimaan mahasiswa baru .pemasar harus menganalisis sebab-sebab penurunan pasar dan menentukan apakah permintaan dapat dirangsang kembali. Bisa saja dengan mendapatkan pasar sasaran baru ,dengan mengubah ciri produk ,ataupun dengan mengembangkan komunikasi yang lebih efektif.tugas pemasaran adalah meningkatkan kembali permintaan yang menurun melalui upaya pemasaran kembali produk bersangkutan dengan cara yang kreatif.

·         Permintaan yang tidak teratur (irregular demand)
Banyak organisasi yang menghadapi permintaan yang berubah-ubah menurut musim,hari ataubahkan jam,sehingga penggunaan kapasitas pun menjadi berkurang, menganggur, atau bahkan berlebihan.dalam bidang angkutan umum misalnya, banyak kendaraan yang menggangur pada jam jam sepi , tetapi terjadi kekurangan kendaraan pada jam jam sibuk.taman taman hiburan atau kebun binatang kekurangan pengunjung pada hari hari biasa, tetapi p[adat pada akhir pekan atau hari hari libur.tugas pemasaran adalah menemukan cara untuk mengubah pola waktu permintaan melalui cara penentuan harga yang lebih fleksibel ,promosi dan rangsangan lainnya.

·         Permintan penuh (full demand)
Permintaan penuh bila organisasi itu puas terhadap volume usaha telah dicapainya terutam jumlah permintaan yg diharapkan.Tugas pemasaran harus mempertahankan tingkat permintaan.

·         Permintaan yang berlebihan (overfull demand).
Permintaan sering mengalami lebih tinggi daripada yg ingin dilayani.Tugas pemasaran melakukan demarketing yaitu menentukan cara mengurangi sementara  permintaan seperti menaikan harga, mengurangi promosi atau aktivitas pelayanan.

·         Permintaan yang tidak sehat (unwholesome demand).   
Produk yg tidak sehat sering memunculkan upaya yg terorganisasi untuk mengurangi atau mencegah penggunaannya.Tugas pemasaran mengajak orang-orang mengurangi atau meninggalkan produk ini dg cara menaikan harga memberi ancaman, menguarangi ketersediaan produk tsb.

b. Falsafah Manajemen Pemasaran
      Manajemen pemasaran merupakan  sebuah proses yang merencanakan dan melaksanakan konsep,penetapan harga, promosi, dan distribusi gagasan, barang dan jasa untuk menghasilkan pertukaran yang memenuhi sasaran-sasaran yang sudah ditetapkan baik menurut perorangan dan organisasi.

5. Bauran Pemasaran
Bauran pemasaran merupakan variabel-variabel yang dapat dikendalikan oleh perusahaan, yang terdiri dari: produk, harga, distribusi, dan promosi.
            a. Produk
            Merupakan segala sesuatu yang dapat ditawarkan produsen untuk diperhatikan, diminta, dicari, digunakan, atau dikonsumsi pasar sebagi pemenuhan kebutuhan   atau keinginan pasar yang bersangkutan.
            b. Harga
            Merupakan variabel yang dapat dikendalikan yang menetukan diterima tidaknya             suatu produk leh konsumen.
            c. Distribusi
            Merupakan masalah lain yang akan dihadapi perusahaan pada saat produk          selesai diproses.
            d. Promosi
            Suatu ungkapan dalam arti luas tentang kegiatan-kegiatan yang secara aktif        dilakukan oleh perusahaan (penjual) untuk mendorong konsumen membeli           produk yang ditawarkan. 

6. Tujuan Sistem Pemasaran
Tujuan dari sistem pemasaran adalah sebagai berikut:
1.      Tingkat konsumsi masyarakat yang maksimum.
2.      Tingkat kepuasan konsumen yang maksimum.
3.      Tingkat pilihan konsumen yang maksimum.
4.      Kualitas hidup konsumen yang maksimum.

7. Pendekatan Dalam Mempelajari Pemasaran
Dilihat dari kegiatan pokok pemasaran yaitu pembelian, pengangkutan, penjualan, penyimpanan, pembelanjaan, penanggungan resiko, standarnisasi dan grading, pengumpulan informasi pasar.
1.      Pendekatan Serba Lembaga
Dilihat dari lembaga atau organisasi yang terlibat dalam  pemasaran, misal : produsen, suplier, perantara dagang, dsb.

2.      Pendekatan Serba Barang
Studi tentang bagaimana barang berpindah dari produsen ke   konsumen akhir atau konsumen industri.

3.      Pendekatan Serba Manajemen
Dilihat dari pendapat manajer serta keputusan yang diambil.

4.      Pendekatan serba Sistem
Menyangkut elemen-elemen yang luas dalam sistem pemasaran  termasuk pendekatan serba fungsi, manajemen, produk, dan lembaga.


 sumber:
 http://ibell-curhat.blogspot.com/2011/10/pemasaran-1-pengertian-pasar-dan.html
 http://tri-winarti.blogspot.com/2011/11/bab-6-pemasaran.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar